Tikus merupakan mamalia yang tergolong dalam suku muridae. Spesies pada tikus yang terkenal adalah mencit, tikus got yang sangat mudah ditemui di semua negara. Tikus merupakan hama yang dapat menimbulkan kerugian bagi kehidupan manusia di lingkungan perumahan maupun industri.
Perkembang biakan tikus sangatlah cepat, sekitar umur 1,5 hingga 5 bulan telah dapat berkembangbiak, setelah hamil selama 21 hari, setiap ekor dapat menghasilakan maksimal 15 (pengalaman kami selama beternak), 21 hari kemudian pisah dari induknya dan setiap tahunnya seekor tikus dapat melahirkan hingga empat kali.
Jenis tikus yang sering menyerang di lingkungan perumahan:
Tikus coklat, tikus got, tikus rumah besar atau tikus laboratorium (Rattus norvegicus) adalah salah satu spesies tikus yang sering dijumpai di lingkungan perkotaan.
Tikus rumah adalah hewan pengerat yang sering dijumpai di lingkungan rumah dengan ekor yang panjang dan pandai memanjat serta melompat. Tikus ini tergolong subsuku murinae dan berasal dari Asia. Tetapi meskipun berasal dari Asia, ternyata tikus ini menyebar ke Eropa melalui perdagangan sejak awal penanggalan modern dan telah menyebar pada abad ke 6. Setelah itu tikus jenis ini menyebar ke seluruh penjuru dunia. Tikus rumha cenderung tersebar di daerah yang lebih hangat, karena daerah dingin kalah bersaing dengan tikus got.
Tikus rumah adalah perenang yang buruk dan bangkainya sering muncul di sumur – sumur, tetapi tikus rumah lebih gesit dan pemanjat ulung dan berani “terbang”. Warnanya biasanya hitam atau coklat terang, meskipun sekarang telah ada yang dikembangbiakkan dengan warna putih atau loreng. Ukuran normal sekitar 15 – 20 cm dengan ekor ± 20 cm. Tikus ini nocturnal dan memakan segalanya, tetapi sangat menyukai bulir – built. Betinanya dapat beranak kapan saja, dengan jumlah 3 hingga 10 ekor/kelahiran. Umur tikus ini mencapai 2-3 tahun dan sangat menyukai hidup secara kelompok.
Tikus mencit adalah anggota dari muridae yang berukuran kecil. Tikus mencit sangat mudah dijumpai di rumah – rumah dan dikenal dengan hewan pengganggu karena kebiasaannya menggigit mebel dan barang kecil lainnya dan bersarang di sudut – sudut lemari. Tikus mencit diduga sebagai mamalia terbanyak kedua di dunia, setelah manusia. Tikus mencit sangat mudah menyesuaikan diri dengan perubahan yang dibuat manusia, bahkan dengan jumlahnya yang hidup liar di hutan barangkali lebih sedikit dibanding dengan tinggal diperkotaan.
Tikus celurut adalah tikus pemakan serangga yang bertubuh kecil yang berpenampilan mirip dengan tikus mencit dan tergolong dalam keluarga soricidae. Salah satu anggotanya tikus celurut rumah yang mudah dijumpai dan berlari di sudut dinding mencari mangsa. Tikus celurut ini kerap dianggap sebagai tikus karena ukuran, warna rambut, serta moncongnya yang dinamakan pula dengan tikus kesturi. Nama laindari tikus celurut adalah cecurut, cencurut, curut, dan munggis. Tikus celurut sangat jauh dari kekerabatannya dari tukus dan berbeda ordo, ordo celurut termasuk pada ordo soricomorpha dan bukan rodentia. Tikus celurut termasuk hewan vector penyakit yang serupa dengan tikus dan mencit.
Fakta – Fakta Tikus :
- Vektor penyakit (lebih dari 45 jenis penyakit).
- Kontaminasi pada pangan. 25.000 kotoran/tahun pada tikus dan 17.000 pada mencit.
- Memiliki penglihatan yang lemah dan buta warna, kuat pada sensor pembau, peraba, perasa dan pendengaran.
- Sangat pandai untuk memanjat dan meloloskan diri pada lubang sekecil 12mm
- Tikus sangat menyukai hidup ditempat yang gelap dan bersemak – semak dari rerumputan didekat sumber makanan.